Pages

Thursday, November 1, 2018

Tim SAR Turunkan ROV untuk Cari CVR Lion Air JT PK-LQP

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kepala Basarnas Marsekal Madya Muhammad Syaugi mengatakan hari keempat pencarian pesawat Lion Air JT 610 pada Kamis (1/11/2018), tim SAR gabungan memutuskan untuk mencari Cockpit Voice Recorder (CVR) dengan Remote Operated Vehicle (ROV) atau robot penyelam yang diletakkan di kapal Victory milik Pertamina.

Menurut Syaugi, hal itu karena lokasi yang diduga titik tempat CVR, berada di dekat pipa dan kabel milik Pertamina, sementara Baruna Jaya tidak bisa meletakkan jangkar di wilayah tersebut karena dikhawatirkan dapat merusak pipa dan kabel milik Pertamina.

Sementara, kapal Victory memiliki teknologi mooring anchor yang aman bagi pipa dan kabel Pertamina.

"Setelah kita temukan black box tersebut kita menggunakan strategi yang lain, yaitu kita menggunakan kapal yang dipasang mooring anchor empat, sehingga kapal tersebut berhenti diatas air tanpa bergerak," kata Syaugi di dermaga JICT 2 Tanjung Priok pada Kamis (1/11/2018).

Sebelumnya, Kepala Balai Teknologi Survei Kelautan (Teksurla) BPPT, M Ilyas mengatakan kapal Baruna Jaya I milik BPPT telah menangkap sinyal dari benda yang diduga Cockpit Voice Recorder (CVR).

Hal itu diungkapkan Ilyas di Dermaga JICT 2 Tanjung Priok pada Kamis (1/11/2018).

"Sebenarnya kita sudah menangkap dia punya sinyal (CVR). Di kapal kami tuh sudah ada dua sinyal yang ditangkap," kata Ilyas.

Namun, ia mengatakan ada beberapa kendala yang dihadapi untuk memastikan lokasi CVR tersebut, termasuk kapal Baruna Jaya yang tidak bisa melego jangkar di lokasi pipa Pertamina.

Let's block ads! (Why?)

http://www.tribunnews.com/nasional/2018/11/01/tim-sar-turunkan-rov-untuk-cari-cvr-lion-air-jt-pk-lqp

No comments:

Post a Comment