TRIBUNNEWS.COM, PALEMBANG - PTTEP Indonesia dan Program Pascasarjana MM-Sustainability Universitas Trisakti kembali mengadakan Seminar Nasional 'Membangun Kemitraan yang Berkelanjutan untuk Mencapai Tujuan Pembangunan Berkelanjutan atau Sustainable Development Goals (SDGs)' di Excelton Hotel Palembang, Rabu (5/9/2018) lalu.
Seminar di Palembang ini merupakan acara ketiga dari seminar berseri di lima kota besar di Indonesia, yang pertama kali diadakan di Jakarta pada tanggal 25 April silam.
Seminar ini kembali menyatukan akademisi, LSM dan sektor publik dan swasta untuk bersama-sama menciptakan kolaborasi dan front persatuan untuk mencapai SDGs di Indonesia.
Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (Sustainable Development Goals, SDGs) adalah serangkaian 17 tujuan global yang ditetapkan oleh Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) untuk mengatasi masalah-masalah pembangunan ekonomi dan sosial yang dihadapi dunia di dalam ‘The 2030 Agenda’.
Pemerintah Indonesia sudah mengadopsi tujuan-tujuan ini hampir tiga tahun lalu bersama para pemimpin dunia - namun, tujuan ini tidak dapat diperjuangkan oleh Pemerintah saja.
Sebagaimana dinyatakan dalam SDG 17, “Kemitraan untuk Tujuan”, “Tujuan Pembangunan Berkelanjutan” hanya dapat direalisasikan melalui komitmen dan kemitraan yang kuat di antara sejumlah besar pemangku kepentingan (stakeholders).
Dalam hal ini, PTTEP Indonesia ikut berkontribusi untuk berperan serta menyukseskan program tersebut.
Sebagai sebuah perusahaan minyak & gas yang banyak beroperasi di daerah yang ‘bersentuhan langsung’ dengan komunitas, PTTEP Indonesia memutuskan untuk bermitra dengan Universitas Trisakti, MM-Sustainability untuk melakukan pembinaan relasi dengan komunitas dan NGO maupun pemangku kepentingan lainnya yang relevan untuk bersama-sama mencapai pembangunan yang berkelanjutan.
General Affairs Manager PTTEP Indonesia, Afiat Djajanegara mengatakan, “Kami dari sektor swasta menyadari untuk mencapai SDGSs adalah upaya kolektif dan tidak dapat dilakukan tanpa kolaborasi. Sebagai langkah nyata, PTTEP Indonesia akan mengadakan seminar serupa di kota-kota besar Indonesia, agar inisiatif ini dapat di kemudian hari dilakukan juga oleh sektor swasta lainnya, serta akan menciptakan dampak pembangunan yang berkelanjutan.”
Tri Mumpuni, Pendiri IBEKA dan seorang panelis dalam acara ini mengatakan untuk mencapai 'Tujuan Pembangunan Berkelanjutan' kemitraan semua pelaku pembangunan menjadi syarat mutlak dilakukan.
Pendiri Program MM Sustainability Universitas Trisakti, Maria Nindita Radyanti mengharapkan PTTEP bisa terus maju untuk menginspirasi mitra-mitra maupun pemangku kepentingan lainnya melalui acara ini.
Sementara itu, di kesempatan yang sama PTTEP Indonesia juga telah menandatangani MoU dengan Sobis Pammase, sebuah social business enterprise dari Sulawesi Barat.
Penandatanganan Mou ini diwakilkan oleh Mr Titi Thongjen, seleku General Manager PTTEP Indonesia dan Casdimin selaku Direktur Sobis Pamasse.
MoU ini menandatakan kerja sama antara PTTEP dan Sobis Pammase selama dua tahun ke depan. di mana PTTEP akan memberikan sumbangan sebesar Rp 3,9 miliar ubntuk membantu mendorong keberlanjutan program-program PAUD HI di Sulawesi Barat.
Terinspirasi dari 15 PAUD yang te;ah didukung oleh PTTEP Indonesia sejak 2012 di daerah Mamuju, Majene dan polewali Mandar, PTTEP berharap program tersebut dapat berjalan secara mandiri.
http://www.tribunnews.com/regional/2018/09/06/seminar-nasional-sdgs-ketiga-pttep-indonesia-dan-mm-sustainability-trisakti-dihelat-di-palembang
No comments:
Post a Comment