Pages

Saturday, November 3, 2018

Mengapa Orang Hidup di Kota Mudah Stres? Ini Faktornya Selain Macet

TRIBUNNEWS.COM - Bagi Anda yang hidup di tengah hiruk-pikuk perkotaan pasti pernah merasakan stres di kehidupan sehari-hari.

Tantangan hidup yang kian berat, trauma di masa lampau, tekanan pekerjaan dan tuntutan untuk memenuhi standar gaya hidup seringkali menimbulkan stres berkepanjangan.

Di kota besar seperti Jakarta, cekcok karena padatnya lalu lintas bahkan bisa membuat urat saraf menegang dan menimbulkan amarah terhadap lingkungan sekitar.

Bahkan, dalam sebuah penelitian yang dipublikasikan oleh British Heart Foundation terungkap bahwa orang yang hidup di kota besar rentan menagalami masalah jantung.

Dalam Media Workshop 'Mengenal TRE: Model Pelatihan Menghilangkan Stres Berbasis Kecerdasan Tubuh' di Jakarta, Jumat (2/11) seorang praktisi Psikolog Elizabeth T Santosa, M.Psi, Psi menjelaskan ragam faktor mengapa orang yang hidup di kota besar mudah stres.

Hal ini, menurut Elizabeth bahkan memicu kekerasan satu sama lain yang berawal dari tingginya individu yang mengalami stres dan depresi.

"Hidup di Jakarta tuh berat dan sulit untuk tenang, macet nyatanya juga meningkatkan agresi sehingga emosi akan menular pada lingkungan sekitar," ungkap Elizabeth.

Di samping macet, berikut ini deretan faktor mengapa manusia masa kini amat rentan mengalami stres.

- Kondisi biologis

Seseorang yang sedang merasakan kondisi tubuh yang kurang sehat bahkan bisa mengalami stres.

Let's block ads! (Why?)

http://www.tribunnews.com/seleb/2018/11/03/mengapa-orang-hidup-di-kota-mudah-stres-ini-faktornya-selain-macet

No comments:

Post a Comment