Laporan Wartawan Tribunnews.com, Rina Ayu
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) Jeddah memberikan tanggapan terkait video Habib Rizieq Syihab (HRS) di Front TV, yang menyebut saat kunjungan Menteri Luar Negeri (Menlu RI) Retno LP Marsudi ke Jeddah, melakukan kampanye untuk calon presiden Jokowi.
Melalui keterangan yang diterima Tribun pada Senin malam (1/4/2019), KJRI membantah hal tersebut.
"Tidak benar bahwa Menlu RI mengajak pejabat dan staf KBRI Riyadh dan KJRI Jeddah untuk memenangkan salah satu calon di pemilu 2019," demikian tertulis diketerangan tersebut.
Diterangkan lebih lanjut dalam keterangan itu, Menlu RI berada di Jeddah tanggal 3-5 Maret 2019 untuk meninjau pelayanan publik yang ada saat itu serta meresmikan Gedung Pelayanan Satu Atap di KJRI Jeddah.
Baca: Investigasi Tim IT Prabowo-Sandi, 9 Juta Daftar Pemilih Tetap (DPT) Tak Wajar, Bertanggal Lahir Sama
Selain itu, Menlu Retno juga mengunjungi Sekolah Indonesia Jeddah (SIJ).
Pertemuan bersama staf dilakukan di Aula Wisma KJRI Jeddah.
Menlu RI saat itu menegaskan 2 isu penting yakni peningkatan pelayanan publik bagi WNI dan peningkatan kerja sama ekonomi dengan Arab Saudi.
Video yang diunggah pada 29 Maret 2019 lalu disebutkan secara gamblang oleh HRS bahwa Menlu Retno mengajak staf KBRI untuk bekerja keras untuk memenangkan kubu #01.
HRS menyebut dirinya mendapatkan laporan terkait hal itu.
Video berdurasi hampir 17 menit tersebut telah ditonton lebih dari 32 ribu kali.
http://www.tribunnews.com/nasional/2019/04/01/kjri-bantah-pernyataan-habib-rizieq-yang-sebut-menlu-kampanyekan-jokowi
No comments:
Post a Comment