Laporan Wartawan Tribunnews.com, Rina Ayu
TRIBUNNEWS.COM, BOGOR - Presiden Joko Widodo mengatakan, akan mencarikan solusi terkait penghentian sementara program kirim buku gratis lewat PT Pos Indonesia.
Jokowi mengaku belum mengetahui detail akar permasalahan yang sebelumnya disebutkan oleh Badan Usaha Milik Negara itu terkendala pada anggaran pengiriman buku.
"Saya baru dengar. Saya selesaikan, saya cek saya selesaikan," kata Jokowi yang ditemui di lokasi peresmian Tol Bocimi seksi I di Cigombong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Sabtu (1/12/2018).
Baca: Polisi Tangkap Oknum Pegawai PT Pos Indonesia karena Curi Uang Pembayaran Pensiun
Bagi mantan Gubernur DKI Jakarta itu, pemerintah berusaha mencarikan dana untuk melanjutkan program yang digagas pula bersama Kompas Gramedia.
Bahkan, Jokowi menyebut program kirim buku itu tak memakan anggaran yang banyak.
"Tetap setiap bulan tetap kita carikan anggarannya, enggak ada masalah. Itu bukan anggaran banyak," tutur dia.
Diketahui sebelumnya, Direktur Utama PT Pos Indonesia Gilarsi menyebut program tersebut terhitung cukup besar untuk ditanggung sendiri oleh pihaknya.
Program pengiriman buku gratis ini sudah berjalan sejak Mei 2017 dan diumumkan langsung oleh Presiden Joko Widodo.
"Iya, sementara memang kami (PT. Pos Indonesia) hentikan karena itu program yang sangat costly. Kami sedang mencari sumber pendanaan yang bisa dipikul bareng," kata Gilarsi, seperti yang dikutip dari Kompas.com, Selasa (13/11/2018) lalu.(*)
http://www.tribunnews.com/nasional/2018/12/02/program-kirim-buku-gratis-lewat-pt-pos-indonesia-dihentikan-sementara-jokowi-upayakan-cari-anggaran
No comments:
Post a Comment