Pages

Thursday, November 1, 2018

KNKT Rendam Kotak Hitam Lion Air PK-LQP di Air Tawar untuk Hambat Korosi

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Dwi Putra Kesuma

TRIBUNNEWS.COM, KARAWANG - Usai diangkat dari kedalaman 25 hingga 32 meter di dasar laut, kotak hitam atau black box pesawat Lion Air PK-LQP diletakkan di sebuah kotak bening. Di dalam kotak berkaca bening itu, black box tersebut kembali direndam menggunakan air tawar.

Andreas Richardo Hananto Investigator Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) menuturkan air tawar digunakan untuk merendam kotak hitam agar tidak mengalami korosi.

"Jadi itu untuk menghambat korosi ya, kalau sudah korosi nanti datanya rusak dan tidak bisa kami unduh data di dalamnya," ucap Andreas di Kapal Baruna Jaya 01 di perairan Karawang, Jawa Barat, Kamis (1/11/2018).

Menurut Andreas, meski interface-nya hancur, namun kondisi black box tersebut masih dalam kondisi yang cukup baik. Jika alat perlengkapan dan kondisinya memungkinkan, data di dalam black box tersebut sudah bisa diunduh esok hari.

Namun, butuh persiapan yang cukup lama untuk mem-publish data tersebut ke masyarakat, dan paling cepat dalam jangka waktu satu tahun.

"Butuh persiapan dulu ya, kalau untuk di-publish paling cepat satu tahun, itu aturan internasional. Kalau kami ada namanya pre eliminary report, itu biasanya sebelum satu bulan kami ngasih faktual report, tapi baru sementara belum final, dulu tragedi pesawat Sukhoi itu paling cepat delapan bulan, dan itu jadi capaian terbaik kami," ucap Andreas.

Let's block ads! (Why?)

http://www.tribunnews.com/metropolitan/2018/11/02/knkt-rendam-kotak-hitam-lion-air-pk-lqp-di-air-tawar-untuk-hambat-korosi

No comments:

Post a Comment